Posted by : Unknown
Senin, 13 Januari 2014
Pengertian
masyarakat menurut para ahli yaitu :
a. Menurut Selo
Sumardjan, masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan
kebudayaan.
b. Menurut Karl
Marx, masyarakat adalah suatu struktur yang menderita suatu ketegangan
organisasi atau perkembangan akibat adanya pertentangan antara
kelompok-kelompok yang terbagi secara ekonomi.
c. Menurut Emile
Durkheim, masyarakat merupakan suatu kenyataan objektif pribadi-pribadi yang
merupakan anggotanya .
d. Menurut Paul
B. Horton dan C. Hunt, masyarakat merupakan kumpulan manusia yang reatif
mandiri, hidup bersama-sama dalam waktu luang yang cukup lama, tinggal di suatu
wilayah tertentu, serta memiliki kebudayaan.
1.1 Masyarakat Perkotaan
Pengertian Kota yang
bermacam-macam seperti pendapat beberapa ahli berikut ini.
a. Wirth
Kota adalah
suatu pemilihan yang cukup besar, padat dan permanen, dihuni oleh orang-orang
yang heterogen kedudukan sosialnya.
b. Max Weber
Kota menurutnya,
apabila penghuni setempatnya dapat memenuhi sebagian besar kebutuhan ekonominya
dipasar lokal.
c. Dwigth
Sanderson
Kota ialah
tempat yang berpenduduk sepuluh ribu orang atau lebih.
Dari beberapa
pendapat secara umum dapat dikatakan mempunyani ciri-ciri mendasar yang sama.
Pengertian kota dapat dikenakan pada daerah atau lingkungan komunitas tertentu
dengan tingkatan dalam struktur pemerintahan.
1.2 Ciri-ciri masyarakat Perkotaan
Ada beberapa
ciri yang menonjol pada masyarakat perkotaan, yaitu :
a). Kehidupan
keagamaannya berkurang, kadangkala tidak terlalu dipikirkan karena memang
kehidupan yang cenderung kearah keduniaan saja.
b). Orang kota
pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus berdantung pada orang
lain (Individualisme).
c). Pembagian
kerja diantara warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang
nyata.
d).
Kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak diperoleh
warga kota.
e). Jalan
kehidupan yang cepat dikota-kota, mengakibatkan pentingnya faktor waktu bagi
warga kota, sehingga pembagian waktu yang teliti sangat penting, untuk dapat
mengejar kebutuhan-kebutuhan seorang individu.
f).
Perubahan-perubahan tampak nyata dikota-kota, sebab kota-kota biasanya terbuka
dalam menerima pengaruh-pengaruh dari luar.
2.1
Pengertian desa/pedesaan
Desa adalah
suatu kesatuan hukum dimana bertempat tinggal suatu masyarakat pemerintahan
tersendiri.
2.2
Ciri-ciri Masyarakat desa (karakteristik)
Dalam buku
Sosiologi karangan Ruman Sumadilaga seorang ahli Sosiologi “Talcot Parsons”
menggambarkan masyarakat desa sebagai masyarakat tradisional (Gemeinschaft)
yang mebngenal ciri-ciri sebagai berikut :
a. Afektifitas
ada hubungannya dengan perasaan kasih sayang, cinta , kesetiaan dan kemesraan.
Perwujudannya dalam sikap dan perbuatan tolong menolong, menyatakan simpati
terhadap musibah yang diderita orang lain dan menolongnya tanpa pamrih.
b. Orientasi
kolektif sifat ini merupakan konsekuensi dari Afektifitas, yaitu mereka
mementingkan kebersamaan , tidak suka menonjolkan diri, tidak suka akan orang
yang berbeda pendapat, intinya semua harus memperlihatkan keseragaman
persamaan.
c.
Partikularisme pada dasarnya adalah semua hal yang ada hubungannya dengan
keberlakuan khusus untuk suatu tempat atau daerah tertentu. Perasaan subyektif,
perasaan kebersamaan sesungguhnya yang hanya berlaku untuk kelompok tertentu
saja.(lawannya Universalisme)
d. Askripsi
yaitu berhubungan dengan mutu atau sifat khusus yang tidak diperoleh
berdasarkan suatu usaha yang tidak disengaja, tetapi merupakan suatu keadaan
yang sudah merupakan kebiasaan atau keturunan.(lawanya prestasi).
e. Kekabaran
(diffuseness). Sesuatu yang tidak jelas terutama dalam hubungan antara pribadi
tanpa ketegasan yang dinyatakan eksplisit. Masyarakat desa menggunakan bahasa
tidak langsung, untuk menunjukkan sesuatu. Dari uraian tersebut (pendapat
Talcott Parson) dapat terlihat pada desa-desa yang masih murni masyarakatnya
tanpa pengaruh dari luar.
3. Perbedaan Masyarakat Pedesaan dan Masyarakat Perkotaan
Masyarakat
Pedesaan
a.
Perilaku
homogen
b.
Perilaku
yang dilandasi oleh konsep kekeluargaan dan kebersamaan
c.
Perilaku
yang berorientasi pada tradisi dan status .
d.
Isolasi
sosial, sehingga statik
e.
Kesatuan
dan keutuhan kultural
f.
Banyak
ritual dan nilai-nilai sacral
g.
Kolektivisme
Masyarakat
Kota:
a.
Perilaku
heterogen
b.
Perilaku
yang dilandasi oleh konsep pengandalan diri dan kelembagaan
c.
Perilaku
yang berorientasi pada rasionalitas dan fungsi
d.
Mobilitassosial,sehingga
dinamik
e.
Kebauran
dan diversifikasi cultural
f.
Birokrasi
fungsional dan nilai-nilaisekular
4. Hubungan antara Masyarakat Kota dan Desa
Hubungan
antara Masyarakat Kota dan Desa yaitu adanya ketergantungan Masyarakat kota
dalam memenuhi kebutuhan sehari - harinya, yaitu masyarakat desa membutuhkan
bahan pangan yang dikirim dari pedesaan seperti beras, sayur - mayur, buah -
buahan, dan daging hasil ternak dari desa, dan masyarakat kota pun masih
memerlukan tenaga kerja kasar dai masyarakat desa seperti petukang untuk
membangun rumah dan pekerjaan kasar lainnya yang tidak biasa dikerjakan oleh
masyarakat kota. Masyarakat desa pun memiliki ketergantungan terhadap
masyarakat kota yaitu memerlukan pasokan listrik yang para ahlinya dari
perkotaan, karena banyak desa yang belum memiliki aliran listrik, listrik ini
juga dibutuhkan masyarakat desa untuk mengetahui Informasi yang ada di kota
melalui Televisi yang dibeli dari kota dan barang - barang elektronik lainnya.
Masyarakat desa juga memerlukan obat - obatan dan pakaian yang di produksi di
kota demi keberlangsungan hidupnya, Dan masyarakat desa juga memerlukan bantuan
dari masyarakat kota dimana dalam hal pekerjaan mereka ingin lebih baik lagi
yaitu dengan diadakannya sosialisasi ke desa bagaimana teknologi yang canggih
yang lebih praktis untuk menangani pekerjaan mereka di desa.
Oleh
karena itu baik Masyarakat kota maupun
desa jangan sampai berselisih, yang beranggapan masyarakat kota selalu
memanfaatkan masyarakat desa yang nyatanya masyarakat desa pun bisa
memanfaatkan Masyarakat kota. Jadi sebenarnya tidak ada yang saling
memanfaatkan tetapi yang ada ialah saling membantu satu sama lain.
